Penantian panjang
(insun alit)
pernah dan sempat bersinggah
pernah dan masih berusaha
pernah dan sempat mengeluh
pernah dan sempat putus asa
bagaikan lautan yang tak berujung
luas lepas dan tak bertepi
seperti itulah gambarannya
keprihatinan dalam melangkah
ingin rasanya mempunyai tahta
namun kemulian masih terngiang
bagaikan melangkah di atas air
yang tidak mungkin akan terjadi
aku tak mengerti dan tak ingin berhenti
namun rasa lelah terus menghampiri
ingin mencari mutira yang lain
namun tak ada mutiara dengan bias cahaya yang ku inginkan
ini sebuah jalan namun bukan pembuktian
tentang kejujuran dan ketetapan
buakn belas kasihan yang di harapkan
namun sepenggal harapan
tentang tingginya benteng yang berhasil di hancurkan
waktu yang memberikan jawaban
penantian panjang yang di lakukan
membangunkan kebahagiaan
yang sempat mati suri dalam ketidak dayaan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Belum ada tanggapan untuk " "
Posting Komentar